4 Jenis Pipa Logam Yang Sering Digunakan Dalam Proyek Konstruksi Dan Standar Ukurannya

  • Admin
  • 6 Mar 2023

Pipa logam sangat penting peranannya dalam proyek konstruksi, karena biasanya dibutuhkan untuk mengalirkan fluida dan menunjang operasional dari sebuah bangunan. Dalam artikel kali ini, kami merangkum 4 jenis pipa logam yang sering digunakan dalam proyek konstruksi.

Bagi anda yang seringkali membutuhkan pipa logam seperti pipa black steel (pipa carbon steel), pipa galvanis, pipa tembaga, pipa stainless steel dan pipa ductile iron, silahkan simak ulasan kami di bawah ini.

1. Pipa Carbon Steel Atau Pipa Black Steel

pipa carbon steel atau pipa black steel

Jenis pipa ini terbuat dari carbon steel dan digunakan untuk berbagai aplikasi, termasuk transportasi gas dan air, sistem pemanas dan pendingin, konstruksi, dan industri minyak dan gas.

Standard ukuran pipa carbon steel bervariasi tergantung pada spesifikasi atau standar yang digunakan. Beberapa standar ukuran pipa carbon steel yang umum digunakan di berbagai negara antara lain:

ASME B36.10: Standar ini digunakan di Amerika Serikat dan menetapkan ukuran pipa carbon steel dari 1/8 inci (10,3 mm) hingga 80 inci (2032 mm) berdasarkan ukuran nominal (Nominal Pipe Size/NPS).

DIN 2448: Standar ini digunakan di Jerman dan menetapkan ukuran pipa carbon steel dari 21,3 mm hingga 1.220 mm berdasarkan ukuran luar (Outer Diameter/OD) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

JIS G3452: Standar ini digunakan di Jepang dan menetapkan ukuran pipa carbon steel dari 15A (21,7 mm) hingga 600A (609,6 mm) berdasarkan ukuran nominal (Nominal Diameter/ND).

BS 1387: Standar ini digunakan di Inggris dan menetapkan ukuran pipa carbon steel dari 1/2 inci (15 mm) hingga 6 inci (150 mm) berdasarkan ukuran nominal (Nominal Bore/NB) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

ISO 4200: Standar ini menetapkan ukuran pipa carbon steel dari 6 mm hingga 1.200 mm berdasarkan ukuran luar (Outer Diameter/OD) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

API 5L: Standar ini digunakan di Amerika Serikat dan menetapkan ukuran pipa carbon steel untuk transportasi minyak, gas, dan cairan lainnya dari 2 inci (50,8 mm) hingga 48 inci (1.219,2 mm) berdasarkan ukuran nominal (Nominal Pipe Size/NPS) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

Perlu diketahui bahwa standard ukuran pipa carbon steel dapat berbeda-beda tergantung pada negara atau wilayahnya, dan dapat ditemukan beberapa standar ukuran lainnya yang tidak disebutkan di atas.

Lihat lebih detail mengenai: Pipa Black Steel

Pipa black steel juga seringkali diberikan lapisan anti karat melalui proses galvanisasi untuk meningkatkan ketahanannya terhadap karat.

Lihat lebih detail mengenai: Pipa Galvanis

2. Pipa Stainless Steel

pipa stainless steel

Pipa stainless steel terbuat dari baja yang mengandung minimal 10,5% kromium dan digunakan untuk aplikasi yang memerlukan ketahanan korosi yang tinggi, seperti sistem perpipaan kimia, makanan dan minuman, dan peralatan medis.

Ada beberapa standar yang digunakan untuk pipa stainless steel. Berikut adalah beberapa standar yang umum digunakan:

ASTM A312: Standar ini mencakup spesifikasi untuk pipa stainless steel yang digunakan dalam aplikasi umum, termasuk transportasi cairan dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan industri kimia. Spesifikasi ini mencakup ukuran pipa, tebal dinding, bahan, dan pengujian.

ASTM A269: Standar ini mencakup spesifikasi untuk pipa stainless steel untuk aplikasi umum dan khusus, termasuk sistem pemanas dan pendingin, sistem hidrolik, dan industri kimia. Spesifikasi ini mencakup ukuran pipa, tebal dinding, bahan, dan pengujian.

ASTM A554: Standar ini mencakup spesifikasi untuk pipa stainless steel dengan permukaan yang diratakan atau dipoles, dan digunakan dalam aplikasi dekoratif seperti pagar, tangan, dan perabot rumah tangga.

ASTM A376: Standar ini mencakup spesifikasi untuk pipa stainless steel las yang digunakan dalam aplikasi yang memerlukan ketahanan korosi yang tinggi, termasuk industri kimia, minyak dan gas, dan sistem pemanas dan pendingin.

DIN 17456: Standar ini digunakan untuk pipa stainless steel untuk aplikasi umum dan khusus, termasuk transportasi cairan dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan industri kimia. Spesifikasi ini mencakup ukuran pipa, tebal dinding, bahan, dan pengujian.

JIS G3459: Standar ini digunakan untuk pipa stainless steel untuk aplikasi umum dan khusus, termasuk transportasi cairan dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan industri kimia. Spesifikasi ini mencakup ukuran pipa, tebal dinding, bahan, dan pengujian.

BS EN 10217-7: Standar ini mencakup spesifikasi untuk pipa stainless steel las untuk aplikasi umum dan khusus, termasuk transportasi cairan dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan industri kimia. Spesifikasi ini mencakup ukuran pipa, tebal dinding, bahan, dan pengujian.

Perlu diingat bahwa setiap standar ini memiliki spesifikasi yang berbeda-beda tergantung pada aplikasi dan penggunaannya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami standar yang sesuai untuk aplikasi pipa stainless steel yang sedang digunakan.

3. Pipa Tembaga

pipa tembaga atau copper pipe

Pipa tembaga digunakan untuk transportasi air dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan sistem hidrolik dan pneumatik.

Ada beberapa standar ukuran pipa tembaga yang digunakan di berbagai negara. Berikut adalah beberapa standar yang umum digunakan:

ASTM B88: Standar ini digunakan di Amerika Serikat dan menetapkan ukuran pipa tembaga mulai dari 1/8 inci (3,2 mm) hingga 8 inci (203,2 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan ketebalan dinding (Wall Thickness/WT).

EN 1057: Standar ini digunakan di Eropa dan menetapkan ukuran pipa tembaga mulai dari 6 mm hingga 267 mm berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan ketebalan dinding (Wall Thickness/WT).

JIS H3300: Standar ini digunakan di Jepang dan menetapkan ukuran pipa tembaga mulai dari 6 mm hingga 267 mm berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan ketebalan dinding (Wall Thickness/WT).

AS 1432: Standar ini digunakan di Australia dan menetapkan ukuran pipa tembaga mulai dari 6 mm hingga 159 mm berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan ketebalan dinding (Wall Thickness/WT).

GB/T 1527: Standar ini digunakan di China dan menetapkan ukuran pipa tembaga mulai dari 6 mm hingga 150 mm berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan ketebalan dinding (Wall Thickness/WT).

Perlu diperhatikan bahwa setiap standar ini memiliki spesifikasi yang berbeda-beda tergantung pada aplikasi dan penggunaannya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami standar yang sesuai untuk aplikasi pipa tembaga yang sedang digunakan.

4. Pipa Ductile Iron

pipa besi cor atau pipa ductile iron

Pipa ductile iron digunakan dalam aplikasi industri, termasuk transportasi air dan gas, sistem pemanas dan pendingin, dan konstruksi.

Standard ukuran pipa ductile iron (pipa besi tuang yang lentur) bervariasi tergantung pada spesifikasi atau standar yang digunakan. Beberapa standar ukuran pipa ductile iron yang umum digunakan di berbagai negara antara lain:

ISO 2531: Standar ini digunakan di seluruh dunia dan menetapkan ukuran pipa ductile iron dari DN 80 (88,9 mm) hingga DN 2600 (2616,0 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

EN 545: Standar ini digunakan di Eropa dan menetapkan ukuran pipa ductile iron dari DN 80 (88,9 mm) hingga DN 2000 (2032,0 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

ANSI/AWWA C150/A21.50: Standar ini digunakan di Amerika Serikat dan menetapkan ukuran pipa ductile iron dari 3 inci (76,2 mm) hingga 64 inci (1625,6 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

BS EN 598: Standar ini digunakan di Eropa dan menetapkan ukuran pipa ductile iron dari DN 80 (88,9 mm) hingga DN 1600 (1626,0 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

AS 2280: Standar ini digunakan di Australia dan menetapkan ukuran pipa ductile iron dari DN 80 (88,9 mm) hingga DN 750 (762,0 mm) berdasarkan ukuran nominal diameter (Nominal Diameter/ND) dan tebal dinding (Wall Thickness/WT).

Perlu diketahui bahwa standard ukuran pipa ductile iron dapat berbeda-beda tergantung pada negara atau wilayahnya, dan dapat ditemukan beberapa standar ukuran lainnya yang tidak disebutkan di atas.

Lihat selengkapnya mengenai: Pipa Ductile Cast Iron

Social Share